Media informasi dan komunikasi melalui jurnal, tulisan harian dan mingguan untuk menjaga kontinuitas turunnya ilmu melalui ilham yang diberikan lewat kalam melalui perangkat komputer.

Sunday, December 22, 2013

Budi Oetomo dan Beijing

بسم الله الرحمن الرحيم


Bila kita kembali ketahun 1908 saat penjajahan Kolonial Belanda. Tahun ini marak kita kenal sebagai tahun berdirinya Budi Oetomo. Kelompok gabungan priyayi dari Jawa yang menghimpun intelektual penduduk pribumi.

Namun melewati batas penjajahan kolonial Eropa. Di Beijing dilakukan kerjasama pemerintahan Dinasti Utsmaniah dan penduduk China mendirikan Universitas Islam untuk penduduk muslim Cina.

Upacara Pembukaan Universitas Hamidiye

In 1901, Abdülhamid sent one of his advisors, Enver Pasha, along with numerous Islamic scholars, to China. When they arrived in Shanghai, they were warmly greeted by the Chinese authorities, and especially so by the local Chinese Muslims, who had lived in China for centuries. Abdülhamid later helped establish a Muslim university in Beijing, called the Peking (Beijing) Hamidiye University. Even as far away as China, Abdülhamid wanted to create a sense of belonging and unity among Muslims, centered on the caliphate.

In 1908, the Ottoman caliph Abdülhamid II opened up an Islamic university in Beijing to educate China's Muslims. 


Adakah yang bisa menterjemahkan 2 baris tulisan pada foto di atas, barisan atas bertulis Aksara Arab dan selanjutnya Aksara China ?

The Last Great Caliph: Abdülhamid II

[ http://lostislamichistory.com/the-last-great-caliph-abdulhamid-ii ]


Labels: , , , , , ,

Thursday, December 12, 2013

450 Hektar Pertamina Plaju



Setyardi Widodo
https://www.facebook.com/setyardi

Pertamina To Build Petrochemical Complex On 450 Ha Of Land
Lili Sunardi, Arsyad Paripurna
  -   Tuesday, December 10 2013, 6:27 pm



Labels: ,